-->
1 / 3
2 / 3
3 / 3

› › › › › › › › › › › ›

PC Optical Disc Drive (CD/DVD/BD)

By 9.14.2018
Optical Disc Drive atau disingkat ODD merupakan perangkat keras masukan tambahan pada komputer, yang berfungsi untuk membaca dan menulis data dari piringan disc CD/DVD/BD dengan menggunakan teknologi laser beam yang dipancarkan melalui head optik ODD. Pada komputer pribadi terdapat 3 pilihan dan jenis Optical Disc Drive yang umum digunakan, antara lain : CD-ROM Drive (player), DVD-ROM Drive (player) dan BD-ROM Drive (player). Dan dari ketiga jenis ODD inilah bermunculan banyaknya jargon/istilah yang kerap membuat pengguna komputer bingung dan gagal paham dalam memilih dan mendeskripsikan jenis dan fungsi Optical Disc Drive.

Pada 3 Jenis ODD ini sering terdapat beberapa simbol alphabet, seperti: -R, +R, -RW, +RW, -RE. yang bagi pengguna komputer pemula seringkali membingungkan. Simbol-simbol alphabet tersebut merupakan singkatan (acronym) yang menunjukan fungsi dan fitur ODD dalam melakukan pembacaan, penghapusan ataupun penulisan pada data pada disc CD/DVD/BD. Untuk mengenali jargon, jenis dan fungsi seputar ODD kami akan coba memberikan penjelasan singkat mengenai simbol-simbol tersebut:
  • CD : Compact Disc, adalah piringan (disc) yang pada ukuran standardnya (dimensi 12cm) dapat memuat data hingga 700MB. Sedangkan pada mini CD (8cm) dapat memuat data hingga 210MB.
  • CD-Blank : Kondisi dimana piringan CD-R atau CD-RW masih dalam keadaan kosong (tanpa data), dan siap diolah melalui CD-ROM RW DRIVE / DVD-ROM RW/RE DRIVE. 
  • CD-R : Single Session (-) Compact Disc Recordable, adalah keping/piringan CD yang hanya dapat ditulis /diisi data digital sekali dan bersifat permanen meski CD masih menyisakan berapapun jumlah ruangan tersisa.
  • CD+R :  Multi Session (+) Compact Disc Recordable,  adalah piringan CD yang dapat ditulis /diisi data selama masih terdapat ruangan tersisa dalam keping/piringan CD.
  • CD-RW : Compact Disc Rewritable Adalah keping CD yang memungkinkan pengguna melakukan pengisian dan penghapusan data digital secara berulang selama kondisi piringan CD masih dalam keadaan baik dan memungkinkan untuk dikelola.
  • CD-ROM DRIVE : Berfungsi hanya sebagai perangakat input dan pembaca (player) data piringan CD. Penambahan kata "Drive" untuk menunjukan bahwa CD-ROM bukanlah CD itu sendiri. Melainkan sebagai perangkat pengolahannya. Dimana pada implementasinya piringan CD diletakan di dalam CD-ROM. Perangkat CD-ROM dan piringan CD termasuk pada kategori peripheral komputer generasi lama, yang saat ini sudah mulai jarang digunakan.
  • CD-ROM RW DRIVE : Seperti halnya CD-ROM, CD-ROM/RW memiliki bentuk dan fungsi  sama. Yang membedakan diantara keduanya adalah CD-ROM RW memiliki kemampuan tambahan, dimana perangkat optik ini dapat melakukan penghapusan dan penulisan data pada media CD-Blank.
  • DVD : Terdapat 2 penjabaran untuk abreviasi DVD, sebagian menjabarkan sebagai "Digital Video Disc" walau pada implementasinya media DVD tidak selalu berisikan data berformat Video. Sementara penjabaran yang kedua adalah "Digital Versatile Disc" terlihat lebih relevan merujuk pada kata "versatile" yang berarti serba guna. Dibanding piringan CD, kapasitas piringan DVD menawarkan ruangan yang lebih luas dan bervariasi.
* DVD 12cm single sided - single layer capacity memuat data hingga 4.7GB
* DVD 12cm single sided - double layer capacity memuat data hingga 8.5GB
* DVD 12cm double sided - single layer capacity memuat data hingga 9.4GB
* DVD 12cm double sided - dual layer capacity memuat data hingga 17GB
Demikian juga pada jenis mini DVD dimensi 8cm:
* DVD 8cm single sided - single layer capacity memuat data hingga 1.4GB
* DVD 8cm single sided - double layer capacity memuat data hingga 2.66GB
* DVD 8cm double sided - single layer capacity memuat data hingga 2.8GB
* DVD 8cm double sided - dual layer capacity memuat data hingga 5.2GB
  • DVD-Blank : Istilah umum yang digunakan oleh pengguna untuk menamakan keping/piringan DVD yang masih kosong dan siap diolah menggunakan  DVD-ROM RW/RE DRIVE.
  • DVD-R : Single Session (-) DVD Recordable, adalah piringan DVD kosong yang hanya dapat ditulis /diisi data sekali dan bersifat permanen, meskipun masih terdapat ruang tersisa dalam keping DVD.
  • DVD+R : Multi Session (+) DVD Recordable, adalah piringan DVD kosong yang dapat ditulis /diisi data selama masih terdapat ruangan tersisa dalam keping DVD.
  • DVD-RW : Adalah keping DVD yang memungkinkan pengguna melakukan pengisian dan penghapusan data digital secara berulang selama kondisi piringan DVD masih dalam keadaan baik dan memungkinkan untuk dikelola.
  • DVD-ROM DRIVE : Berfungsi hanya sebagai perangakat input dan pembaca (player) data yang terdapat pada keping/piringan CD/DVD, dan tidak memungkinakan untuk melakukan penghapusan atau penulisan pada CD/DVD. 
  • DVD-ROM/RW DRIVE : Secara umum bentuk dan fungsinya sama dengan DVD-ROM, yang membedakan adalah kemampuan pada pengelolaan data. Disamping sebagai media input dan pembaca keping CD/DVD, DVD-ROM/RW memungkinkan pengguna untuk melakukan penghapusan dan penulisan ulang data digital pada keping CD/DVD RW.
  • BD :  Singkatan dari Blu-ray Disc, dikembangkan oleh perusahaan Blu-ray Disc Association (BDA). BDA merupakan konsorsium industri yang mengembangkan sekaligus pemberi lisensi teknologi Blu-ray Disc dan bertanggung jawab untuk menetapkan standar format dan mempromosikan peluang bisnis untuk Blu-ray Disc. 
  • Blu-ray Disc dapat memuat data lebih besar dan mendukung resolusi format video dan audio yang lebih yang lebih tinggi dibandingkan dengan teknologi DVD. Istilah Blu-ray sendiri diambil dari pancaran laser biru-ungu yang digunakan untuk membaca disk Blu-ray. Dibandingkan dengan laser merah pada DVD, laser biru BD memungkinkan dapat memuat lebih banyak informasi untuk disimpan pada kepadatan yang lebih besar. Sementara DVD hanya dapat menyimpan 15 GB per lapisan, disk BD Single Layer dapat menyimpan 25 GB per lapisan, dan BD dual-layer dapat menyimpan hingga 50 GB/keping.
  • BD-R : Blu-ray Disc Recordable, adalah piringan BD yang hanya dapat dibaca dan ditulis oleh perangkat BD-ROM baik dalam pembacaan maupun perekaman data digitalnya. Seperti telah dijelaskan diatas BD-R Single layer dapat memuat data digital dengan kompresi lebih tinggi hingga 25GB/Keping.    
  • BD-R DL : Blu-ray Disk Dual Layer, adalah BD-R yang dapat memuat data hingga 50GB/keping. Baik BD-R maupun BD-R DL hanya memungkinkan pengguna melakukan penulisan/perekaman data media "sekali" dan bersifat permanen (tidak dapat dihapus dan ditulis ulang).
  • BD-RE : Blu-ray Disk Rewriteable, dari istilahnya dapat diketahui bahwa BD-RE memungkinkan pengguna untuk melakukan penulisan ulang pada media Blu-ray disk. BD-RE sendiri memiliki beberapa varian format disk antara lain : BD-RE DL, BD-RE XL (TL), dan BD-RE XL (QL):
Pada PC desktop, ODD terhubung degan sistem komputer melalui beberapa jenis kabel data, tergantung pada jenis sockets yang terpasang pada ODD dan komputer itu sendiri. Pada komputer jenis lama ODD dihubungkan pada socket IDE melalui kabel ATA. Pada generasi komputer yang lebih baru dihubungkan pada socket SATA menggunakan kabel SATA. Pada laptop, ODD terhubung dengan menancapkan langsung pada socket IDE/SATA yang terdapat dalam motherboard laptop. Sedangakan untuk ODD portable (eksternal) umumnya dihubungkan dengan menggunakan kabel USB.

Drive optik bekerja dengan memutar piringan CD/DVD/BD yang dimasukkan pada kecepatan konstan, dihitung dalam putaran per menit (RPM), yang umumnya berkisar dari 1.600 - 4.000 RPM, di mana kecepatan memberikan waktu pembacaan data yang lebih cepat. Piringan CD/DVD/BD yang berputar dalam drive optik dibaca dengan sinar laser yang disebarkan menggunakan lensa yang tertanam di dalam kepala drive optis. Drive optik terutama menggunakan bus Advanced Technology Attachment (ATA) atau bus Serial ATA, bersama dengan Small Computer System Interface (SCSI) untuk mengirim dan menerima data dari komputer.